Welcome To My Blog! Enjoy Your Sharing :)

Tuesday, November 26, 2013

Bandung, Negeri 1001 Wisata

Peta Wilayah Bandung
Bandung, kota  yang dikenal dengan julukan Paris Van Java ini mempunyai beragam tempat wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi. Mau menyegarkan pikiran? Ada wisata alam. Mau ke gedung-gedung bersejarah? Di komplek Braga, banyak. Mau Study Tour? Musium di Bandung siap sedia. Ada yang mau belanja? Bejibun mall dan Factory Outlet disana. Dan tak ketinggalan kuliner di Bandung pun menjadi primadona bagi para wisatawan. Mau tahu bagaimana keseruan wisata di Bandung, cekidot!

BRAGA
Jl. Braga
Kota Bandung mempunyai keindahan di tengah kotanya, lebih mendalam di komplek Jalan Braga. Jalan yang bersejarah ini sangat indah bila dinikmati di malam hari apalagi dengan berjalan kaki. Menikmati langkah demi langkah di Jalan Braga, menikmati udara malam yang segar diiringi dengan melihat hasil lukisan di sepanjang tembok, indah dan mempesona. Anda akan merasakan suasana eropa di tempat ini. Di sepanjang jalan anda akan melihat  hasil karya seniman Bandung melalui kreasi gambar yang tertera pada dinding-dinding toko disana.

Taman Ir. H. Juanda
Taman Ir. H. Juanda
Sebuah taman yang dahulunya bernama gua pakar ini mempunyai daya tarik tersendiri untuk dikunjungi. Suasana yang sejuk di daerah pegunungan dago pakar membuat segar pikiran kita. Di taman Ir. H. Juanda terdapat tempat yang menarik utnuk dikunjungi seperti Gua Jepang dan  Gua Belanda, sebuah curug dan juga terdapat tempat bermain untuk anak-anak. Diantara semua itu yang mernarik adalah menelusuri Gua Jepang dan Gua Belanda, Karena apa? Selain bernilai sejarah, taman ini juga dikenal dengan suasana angkernya. Didalam gua jepang dan gua belanda terdapat tempat pembantaian bagi para tahanan pada masa penjajahan. Anda akan ditemani oleh penjaga gua yang sekaligus menyediakan jasa peminjaman senter. Tempat wisata yang menarik bukan?

Gedung Sate
Gedung Sate
Siapa yang tak kenal dengan ikon kota Bandung ini? Mungkin kita sering melihatnya di buku pelajaran bahasa Sunda ketika masih sekolah dulu. Gedung Sate merupakan tempat berkumpulnya wakil rakyat Kota Bandung. Apa yang menarik dari tempat ini? Gedung ini mempunyai desain yang sangat unik dan sangat filosofis. Gedung yang pada ujungnya terdapat tusuk sate itu menandakan bahwa Kota Bandung harus menjadi yang terdepan atau terus meruncing di Indonesia. Gedung sate juga tempat yang recommended lho untuk mengabadikan momen dengan berfoto ria.

Cihampelas Walk
Cihampelas Walk (Ciwalk)
Tak lengkap rasanya bila kita ke Bandung tanpa belanja. Bandung sangat dikenal sebagai surganya belanja. Berjejer Factory outlet, mall dan juga tak ketinggalan pedagang home Industri yang tak kalah hebatnya dari produk luar negeri. Tempat yang recommended adalah Cihampelas Walk (Ciwalk). Di kawasan Cihampelas ini dapat dibilang berkumpulnya semua produk yang kita butuhkan untuk cinderamata, mulai dari baju sampai ke makanan. Mulai dari yang harganya murah sampai yang mahal, semuanya ada. Tak lengkap rasanya ke Bandung bila tak mengunjungi tempat ini.

Masjid Raya Bandung
Masjid Raya Bandung
Semua tempat wisata yang indah tak ada artinya jika kita tak mengingat sang Maha Pencipta alam raya ini. Wisata rohani dapat kita temui di pusat kota Bandung yaitu masjid Raya Bandung. Bangunan masjid yang sangat megah ini sangatlah strategis, dekat dengan tempat perbelanjaan dan juga alun-alun kota Bandung. Tempat yang sangat ramai bukan. Selain itu, jika kita masuk kedalam masjid, suasana yang sangat nyaman tentunya yang akan kita dapati. Beribadah akan tenang, suasana akan nyaman.

Pariwisata di Bandung tentunya bukan hanya berhenti disini saja, namun masih banyak lagi. Anda tentunnya butuh waktu yang banyak untuk menikmati semua tempat wisata di Bandung, tak hanya 1-2 hari tapi bisa sampai 1 minggu. Di Bandung, hotel-hotel siap menjamu anda dengan baik. Inilah sekelumit pengalaman saya ketika ke Bandung. Semoga Bermanfaat!

Saturday, November 23, 2013

Dilema Jalan Raya

Jalan Raya. Nunjukin kalau jalannya lebar dan juga besar. Dinamakan jalan raya  karena  jalannya  sering dilalui kendaraan dari penjuru daerah. Ramai, penuh dengan kemacetan. Mulai dari kendaraan roda dua sampai yang beroda-roda (re: kendaraan besar) semuanya ada, komplit. Semua kendaraan campur baur, tak mengenal mobil mewah dan mahal harganya. Dari yang punya mersi sampai koasi tak pernah lepas dari lika-liku jalan raya. Oleh karenanya, jalan raya begitu banyak menyimpan cerita. Mulai dari pengalaman menarik sampai pengalaman yang gak asik. Kebetulan akhir-akhir ini sedang ramenya membahas AQJ anak dari musisi Indonesia yaitu AD yang mengalami kecelakaan lalu lintas yang tentunya menginspirasi saya untuk berbagi cerita pengalaman saya ketika berkecimpung dijalan raya.

Dalam kesempatan kali ini saya mau berbagi tentang dilema di jalan raya itu berupa pemakaian klakson yang tidak semestinya. Sebelum saya berbagi, saya mau bertanya ke temen-temen, suka sebel nggak sama pengemudi kendaraan yang suka mainin klakson padahal keadaannya itu emang lagi susah buat jalan?

Jalan raya itu nuntut kita buat ngelatih mental kita loh. Saya adalah orang yang termasuk tidak nyaman kalau harus di klakson dengan tidak wajar. Dalam artian terus menerus diklakson padahal keadaan tidak memungkinkan di jalannya. Misalnya dia mau nyalip tapi kalau saya harus menyingkir dan membahayakan diri saya maka saya akan tetap di lajur yang saya lewati. Meski harus diklakson terus menerus tentunya itulah reaksi saya ketika menghadapi kejadian itu. Contohnya lagi ketika seorang bapak yang mengendarai motornya dengan gagah ketika beliau saya halangi untuk menerobos lampu merah justru bapak itu membunyikan klaksonnya dan tentunya saya cuek-cuek saja, “biarkan dia berisik sendiri, nanti juga diam” itulah prinsip saya. Memang sungguh miris ketika dijalan raya, rasa egoislah yang di kedepankan bukan untuk keperluan bersama, malah untuk saling sikut mencapai tujuan. Bagaimana dengan kamu?

Bagaimanapun ketika menghadapi jalan raya, adakalanya siapkan mental yang baik. Usahakan jangan terbawa emosi, usahakan seramah mungkin yang kita bisa. Lontarkan saja senyum, andai kemarahan itu adalah sebuah api, bukankah kita harus lawan dengan air agar padam? Ya, senyumlah, ramahlah jawabannya. Ketika kita salah, maka minta maaflah. Kalau disalahkan maka sentumlah dan beri penjelasan. Inget, semuanya harus dihadapi dengan kalem, bukan dengan emosi apalagi sampai berkelahi. Dan terakhir, klakson itu bukan digunakan sebagai ekspresi kemarahan dijalan, karenanya gunakanlah klakson itu dengan penuh kehati-hatian agar orang yang diklaksoni tidak sakit hati.

Thursday, November 21, 2013

Tugasmu Mengalihkan Duniaku

Dilema itu datang dari berbagai suasana misalnya kayak pemberian hadiah berupa tugas dari Dosen. Ya, ada mahasiswa yang menganggap tugas itu sebagai sebuah beban tapi ada juga yang bilang tugas itu adalah penunjang untuk memahami ilmu. Sebenernya tergantung darimana kita mandangnya deh. Semua yang terjadi pasti mempunyai nilai positif dan negatifnya tersendiri. Dan lagi-lagi kita sendirilah yang hanya bisa menilai susah atau tidaknya. Jika kita berfikiran positif tentunya akan mudah ngerjain tugasnya karena yakin pasti itu tugas bakalan kelar pada waktunya begitu juga sebaliknya, kalo negative mungkin tinggal menunggu ilham yang datang dari langit *jeng..jeng*

Sebelum itu, berdasarkan pengamatan yang saya lakukan, tugas itu mempunyai tipe-tipe. Ada yang disukai, ada yang sedang-sedang saja adapula tugas yang dibenci. Semua ini saya dapatkan dari berbagai kalangan mulai dari yang rajin ngerjain tugas sampai ke yang ogah-ogahan. Pertama, kategori tugas yang termasuk dalam tipe yang disukai oleh sebagain besar mahasiswa adalah tugas yang mudah, contohnya mengerjakan tugas matematika yang dikerjakan bareng-bareng sama orang yang ngerti dan soalnya sedikit. Beuh, kalo sudah dikasih tugas dengan tipe ini tentunya hati jadi tenang, santai, kalem. Kemudian ketika dosen memberi tugas yang sedang-sedang saja ya hati mahasiswa juga diantara senang dan biasa-biasa saja karena tugasnya itu ya masih diambang kewajaran misalnya mengerjakan tugas presentasi atau tugas yang kira-kira mata kuliahnya itu masih gampang kalo dikerjakan sendiri. Dan terkahir adalah tipe tugas yang dibenci oleh sebagian besar mahasiswa yang tidak menikmati tugas tersebut. Biasanya tugas ini sifatnya terlalu sulit untuk dikerjakan, soalnya banyak dan susah-susah serta membutuhkan pikiran yang keras buat menyelesaikannya.

Dilain hal, tugas itu mempunyai nilai positif bagi kita sebagai seorang mahasiswa, selain membuat Mahasiswa menjadi lebih memahami bahwa segala sesuatunya butuh perjuangan, pemberian tugas dari dosen juga mempunyai hikmah bermanfaat lainnya. Misalnya adalah seorang Mahasiswa diajarkan untuk bekerja baik dalam tim, membuat mahasiwa tidak gampang untuk putus asa, tidak meremehkan tugas yang mudah dan sedang-sedang saja, ya secara keseluruhan tugas itu membuat mahasiswa menjadi pribadi yang lebih disiplin dan komitmen atas apa yang sedang dijalani dalam hidupnya. Namun, tugas juga membuat waktu kita terkikis untuk bermain, berkumpul bersama teman, keluarga dan lainnya. Ya, kadang saya berfikir bahwa tugas tidak datang pada waktu yang tepat karena bisa jadi tugas yang diberikan membuat hancur rencana bermain dan istirahat. Ya tapi mau gimana lagi, tugas tetaplah tugas, dan semua tugas itu harus dikerjakan dalam keadaan dan kondisi apapun, tak mengenal apa kita sedang sibuk atau tidak.

Oleh karena berbagai hal tersebut, mahasiswa dituntut untuk sebijak mungkin. Karena tugas yang diberikan oleh dosen kepada kita pasti mempunyai tujuan. Yang pertama tentunya menambah kemampuan atau kepahaman kita terhadap materi yang sudah diberikan. Selain itu, tugas yang diberikan tidak akan mungkin diluar kemampuan kita. Kita pasti bisa mengerjakan tugas sesulit apapun asal kita mau mencari solusinya ketika kita tidak paham sama sekali. Solusi yang dapat digunakan seperti diskusi, belajar kelompok dan lain-lain. Meskipun tugas itu pada akhirnya dapat mengalihkan dunia kita dalam bermain dan berkumpul bersama teman-teman, tapi setiap tugas itu akan lebih bermanfaat dari hal tersebut. Saran saya, kita harus pandai membagi waktu, memanajemen waktu agar semua kegiatan yang ingin kita lakukan dapat terlaksana dengan baik. Karena tugas itu lebih baik daripada tidak ada tugas (re: Pengangguran).

Tuesday, November 19, 2013

Mahasiswa dan Bisnis

Mahasiswa adalah tingkat tertinggi sebagai seorang murid. Ada beberapa kriteria seseorang bisa dibilang sebagai seorang Mahasiswa. Pertama, dia sudah melewati masa 3S (SD, SMP dan SMA), selain itu seorang mahasiswa sejati ia haruslah berusaha menjadi mandiri. Dan itulah yang paling penting, mandiri. Seorang mahasiswa bukan lagi seorang yang terus bergantung kepada orang tua, bukan waktunya lagi menyusahkan orang tua, tapi Mahasiswa adalah masanya berkarya dan berusaha. Berkaitan dengan hal tersebut maka mahasiswa haruslah berusaha untuk mencoba produktif dengan menghasilkan sebuah penghasilan, meski belum tetap berproduktif tetapi setidaknya sudah mulai untuk membuat penghasilan sendiri sehingga tidak menyusahkan orang tua. Caranya seperti apa? Ada banyak hal, seperti menjadi Asisten Laboratorium, Pegawai di kampusnya dan yang mandiri adalah dengan memulai untuk berusaha atau berbisnis.

Usaha itu kan perlu modal? Ya, memang benar. Tapi, dilain hal kita dapat memulai bisnis dengan menjadi seorang sales marketing sebuah produk. Meski penghasilan yang didapat hanya sedikit tapi setidaknya kita dapat belajar untuk menjual barang dan menabung untuk membuat usaha sendiri. Untuk mempromosikan sebuah produk tentunya kita harus mempunyai link untuk menjadi ‘Sales marketing’, oleh karenanya carilah teman, sahabat atau keluarga yang mempunyai bisnis agar kita bisa kecipratan rezeki dari hasil usahanya.  

Monday, November 18, 2013

Pintar, Tapi Percuma..

Tahukah kalian amalan yang tak pernah putus meski kita sudah meninggal? Selain amal jariah dan do’a anak yang shalih, ilmu yang bermanfaat merupakan salah satunya. Yang termasuk ketegori bermanfaat itu seperti apa? Ya, dimana kita mempunyai ilmu maka kita wajib mengajarkannya kembali kepada yang belum paham. Begitulah ilmu, terus bergulir dan tak lekang oleh waktu. Karena ilmu tidaklah akan mati. Permasalahan yang kini dihadapi adalah ketika kita mempunyai ilmu justru malah mengendapkan ilmu itu untuk diri sendiri saja. Banyak permasalahan-permasalahan yang menyebabkan hal tersebut. Oleh karena itu, butuh tindakan yang cermat agar ilmu yang kita miliki dapat bermanfaat dengan semestinya.

Banyak permasalahan yang berkaitan dengan public speaking (Seni berbicara didepan umum). Berbicara didepan khalayak merupakan suatu keahlian yang semestinya kita miliki sebagai Mahasiswa, karena berguna untuk menyampaikan ilmu yang kita miliki, agar mudah dipahami dan dimengerti oleh orang yang mendengarkannya. Masalah klasik yang sering kita temui adalah penyampaian yang terkesan terlalu kaku, seolah yang menyampaikan ilmu itu berbicara sendiri tanpa adanya kontak dengan yang mendengarkan ilmu. Nah keadaan seperti ini harus kita perbaiki. Selain itu, kepercayaan diri juga sangat diperlukan dalam menyampaikan ilmu, janganlah terlalu grogi karena bisa-bisa nanti ilmu yang ingin kita sampaikan malah tidak tersalurkan dengan baik. Temukanlah tekhnik-tekhnik mengajar yang baik dan benar, banyaklah berinteraksi dengan orang-orang yang membuat kita selalu berkembang dengan meningkatkan kemampuan yang kita miliki.

Teruslah berlatih atau membiasakan mempresentasikan ilmu yang kita miliki kepada orang lain. Dengan terus melakukan hal tersebut maka bukan tidak mungkin kita akan semakin mahir dalam melakukan penyampaian. Dizaman yang sudah serba teknologi ini sudah seharusnya kita menyampaikan ilmu yang kita punya, entah melalui media sosial maupun dengan aplikasi gadget yang kita miliki agar ilmu yang kita punya ini mempunyai manfaat. Dan juga, kita harus berperan aktif untuk ikut dalam kegiatan-kegiatan yang menunjangan kemampuan kita, mengajar misalnya. Kegiatan mengajar adalah proses dimana kita belajar untuk menyampaikan ilmu yang kita miliki dengan sebaik mungkin. Pantang menyerah dan terus mengeksplorasi gaya menyampaikan ilmu yang pas untuk setiap golongan, mulai dari anak kecil sampai yang sudah dewasa.

Ilmu bukan hanya untuk disimpan diri sendiri, melainkan untuk disebar dan dapat dimanfaatkan oleh orang lain. Karena dengan ilmu kita dapat memperoleh pahala yang cukup besar jika mengajarkannya kembali kepada orang lain. Jangan sampai kepintaran yang kita miliki ini menjadi sia-sia. Untuk apa mempunyai ilmu yang banyak tapi tidak memberikannya kembali kepada orang yang belum paham? Nah, berdasarkan hal tersebut tentunya masing-masing dari kita adalah penyampai ilmu, biarpun hanya sedikit ilmu yang kita punya bukan menjadi alasan untuk tidak menyebarkan ilmu yang bermanfaat ini. Ayo mengajarkan ilmu agar pintar ini tak menjadi sia-sia atau percuma.

Tuesday, November 12, 2013

Karya Mahasiswa

Berkarya merupakan hal yang penting bagi seorang mahasiswa. Karya merupakan suatu hal yang menunjukkan kualitas dari  mahasiswa tersebut. Dalam pengertiannya, karya adalah suatu yang dihasilkan melalui pemikiran dan kreatifitas seseorang. Di dalam perkuliahan, seorang mahasiswa dituntut untuk berfikir bagaimana caranya untuk meningkatkan perubahan yang baik di masyarakat. Oleh karena itu, diperlukanlah suatu karya yang baik demi kelanjutan dan perkembangan budaya di Indonesia khusunya dan di dunia pada umumnya. Karya dapat diciptakan oleh beberapa orang mahasiwa yang membentuk tim maupun seorang saja yang mempunyai tekad yang tinggi demi perubahan yang lebih baik.

Untuk menjadi mahasiswa yang berkualitas, adakalanya usaha yang dilakukannya pun berkualitas. Selain itu, banyak kriteria yang diperlukan agar menjadi mahasiwa yang berkualitas sehingga dapat berkarya. Niat, merupakan hal yang pertama kali dilakukan untuk menjadi pribadi mahasiwa yang berkualitas. Kita harus memantapkan niat yang didalam hati dengan sebuah keyakinan bahwa “Saya harus sukses!” Karena apa yng diawali dengan niat yang baik bukan tidak mungkin berakhir dengan hal yang baik pula. Dan jangan membuat niat menjadi berubah arah, maksudnya ketika niat kita adalah menjadi seorang yang sukses maka jangan dikotori dengan niat-niat yang lainnya. Fokuskan pada satu tujuan dan bayangkan kesuksesan sudahlah didepan mata. Berusaha Keras, tak akan mampu suatu do’a mencapai kesuksesan tanpa dibarengi dengan usaha yang maksimal. Usaha yang maksimal tentunya berkorelasi dengan sebuah hasil yang maksimal pula. Ketika kita ingin berkarya maka berusalah semaksimal mungkin tanpa kenal adanya rasa lelah sampai tercapainya sebuah target kesuksesan yang ditargetkan. Selain itu, caranya adalah Berfikir Kreatif,  terus belajar dari orang yang sukses maka kita akan semakin terinspirasi untuk berfikir kreatif. Karena sebagai sebuah ketetapan, kita mengenal adanya rumus ATM (Amati, Tiru, Modifikasi). Ketika kita ingin berkarya maka hal yang pertama adalah mengamati hasil karya orang lain yang tentunya sudah hebat dimata kita. Amati bagaimana dia membuat karya, amati bagaimana dia memulai dan mengamati bagaimana dia dapat membuat suatu karya yang hebat, amatilah sedetail mungkin dengan cermat dan penuh rasa semangat. Setelah mengetahui, maka tirulah cara dia menjadi orang yang pandai berkarya. Setelah itu modifikasi karya yang sudah ada agar menjadi lebih baik lagi dan tidak sama dengan karya orang lain (re: plagiat).

Sebuah karya itu dapat mencakup semua bidang, baik itu sains maupun sosial humaniora dan bidang-bidang lainnya. Tidak seharusnya mahasiswa ekonomi berkarya dalam bidang ekonomi, karena kreatifitas itu tanpa batas sifatnya. Mengeksplorasi kemampuan merupakan cara terbaik untuk menjadi mahasiwa yang berkulitas dan berkarya. Menjadi seorang mahasiwa yang pandai dalam segala hal merupakan tujuan yang harusnya dicapai oleh kita sebagai maahasiswa. Yang menjadi jurusan kita adalah wajib untuk dipelajari dan jurusan yang lain adalah perlu untuk kita dapati.

Mahasiswa merupakan penggerak perubahan (Agent of Change). Maka sudah seharusnya mahasiwa berkarya. Begitu banyak hal yang dapat menginspirasi kita untuk menjadi mahasiswa yang berkarya. Contohnya adalah seorang Mahasiswa UI yang mendirikan Qur’an Foundation yang menargetkan seorang mahasiwa dapat menghafal 5 juz dalam Alqur’an ketika lulus kuliah nanti. Selain itu, ada mahasiwa ITS yang membuat kendaraan yang ramah lingkungan, dan masih banyak contoh karya yang inspiratif lainnya. Berdasarkan hal tersebut tentunya menjadi pemicu untuk kita dalam memulai berkarya, janganlah menunggu atapun menikmati hasil karya orang lain. Berusahalah untuk membuat orang lain menikmati karya yang kita buat. Karya atau sebuah kreatifitas tidaklah akan pernah mati, karena ilmu itu terus berkembang sesuai dengan berkembangnya pemikiran manusia. Terakhir, patrikan dalam hati kita bahwa ketika mahasiswa lain dapat berkarya maka kitapun harus yakin bisa.

Tuesday, November 5, 2013

Masih Berlakukah Koperasi Sebagai Soko Guru Perekonomian Di Indonesia?

Menurut Saya peran atau image Koperasi sebagai soko guru perekonomian di Indonesia sekarang masih berlaku. Alasannya adalah karena saya melihat masih banyak sektor-sektor pada perekonomian yang masih menggunakan Koperasi sebagai salah satu jenis usaha ataupun yang menggunakan Koperasi sebagai salah satu aset perusahaannya.
Tentunya hal itu sangat menjunjung cita-cita luhur pejuang Koperasi Indonesia yang mendambakan “Koperasi Menjadi Soko Guru Perekonomian Bangsa” ini amanah Pasal 33 Ayat (1) UUD 1945. Yang isinya menyebutkan “Perekonomian di susun sebagai usaha bersama berdasarkan atas azas kekeluargaan”.
Selanjutnya dalam UU No. 12 Tahun 1992 Tentang Perkoperasian, yang intinya Koperasi Sangat Penting di dalam pembangunan ekonomi Indonesia.  Peran Koperasi dalam Perekonomian di Indonesia paling tidak dapat di lihat dari kedudukannya sebagai pemain utama dalam kegiatan ekonomi di berbagai sektor, penyediaan lapangan Kerja terbesar, pemain penting dalam pengembangan kegiatan ekonomi lokal dan pemberdayaan masyarakat, pencipta pasar baru dan sumber inovasi, serta sumbangannya dalam menjaga neraca pembayaran Luar Negeri melalui Kegiatan Ekspor.

SUMBER :